Daerah  

DPRD Pandeglang Dukung Bulog Jaga Ketersediaan Minyak Goreng di Pasaran

FB IMG 1685429444900
Keterangan foto : Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Pandeglang Erin Fabian mendukung langkah Perusahaan Umum (Perum) Bulog Lebak Pandeglang dalam menjaga ketersediaan stok minyak goreng untuk masyarakat, Rabu (31/5/2023)

Mediapublik.co Pandeglang – Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Pandeglang Erin Fabian mendukung langkah Perusahaan Umum (Perum) Bulog Lebak Pandeglang dalam menjaga ketersediaan stok minyak goreng untuk masyarakat. Kata Erin, hal tersebut untuk mengantisipasi lonjakan di masyarakat.

“Saya dari DPRD Pandeglang mendukung peningkatan pasokan dan pendistribusian minyak goreng di dalam negeri,” kata Ketua Fraksi Partai Gerindra tersebut, Selasa (30/5/2023).

Meski begitu, kata Erin, pihaknya juga akan tetap mengawasi ketersediaan stok minyak goreng dan beras di Pasaran. Sehingga, kata Erin kondisi kelangkaan seperti tanun lalu tidak terulang kembali.

“Kita pastikan akan awasi penyaluran atau pendistribusiaan agar tak ada kelangkaan di masyarakat,” tutur Politisi Gerindra tersebut.

Sebelumnya, Perum Bulog Lebak – Pandeglang telah mencatat stok minyak goreng kemasan sebanyak 2500 Dus atau 30,000 liter. Dimana sebelumnya, tercatat ada 6,668 Dus yang dikirim lewat mobil kountainer.

“Stok minyak goreng kemasan saat ini ready tersedia sebanyak 2500 Dus atau 30,000 liter. Dimana sebelumnya stok minyak goreng mencapai 6,668 Dus atau sekitar 80,016 liter,” kata Kepala Cabang Perum Bulog Lebak – Pandeglang, Umar Said, Selasa (30/5/2023).

Lebih lanjut kata Umar, minyak goreng tersebut Bulog jual dengan harga yaitu sebesar 12600 ribu per liter. Kata Umar stok minyak yang kemarin tiba di gudang bulog dia didistribusikan ke pasa dan pelaku UMKM yang ada di Lebak, Pandeglang bahkan Serang.

“Harga memang agak lebih murah dibandingkan dengan harga di tingkat pasar,” ucap Umar.

Dikatakan Umar, saat ini permintaan masyarakat terhadap komoditi minyak goreng cukup tinggi. Permintaan tersebut berasal dari para pelaku UMKM dan masyarakat umum di Lebak dab Pandeglang. Oleh karena itu, pihaknya juga berencana menambah stok ketersediaan minyak goreng tersebut.

“Akan tetapi tetap menyesuaikan dengan kebutuhan kalau kurang nanti kami akan melakukan penambahan,” tutur Umar.

Selain itu, kata Umar, pihaknya juga menjaga ketersediaan beras agar aman untuk wilayah Lebak dan Pandeglang. Pasalnya, kata Umar Perum Bulog diberikan tugas untuk menjaga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok di daerah salah satunya adalah beras.

“Karena tugas Perum Bulog adalah menjaga dan memastikan ketersediaan stok bahan pokok salah satunya adalah beras kalau minyak goreng sifatnya hanya membantu saja,” ujar Umar.

“Untuk ketersediaan stok beras aman hingga tiga bulan ke depan. Ada sekitar 2.500 ton,” tambah Umar.