Ratusan Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung Jalani Skrining TB-HIV dan TCM

IMG 20230911 WA0059
Keterangan foto; Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung Jalani Skrining TB-HIV dan TCM, Senin (11/09/2023).

Mediapublik.co Bandung – Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung baru-baru ini telah melakukan skrining TB-HIV (Tuberculosis-Human Immunodeficiency Virus) dan TCM (Tes Cepat Molekular) bagi 515 orang warga binaan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan mencegah penyebaran penyakit menular di dalam lembaga pemasyarakatan, Senin (11/09/2023).

Skrining TB-HIV yang dilakukan di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung melibatkan pemeriksaan medis menyeluruh terhadap para warga binaan. Tes TB dilakukan dengan mengukur gejala-gejala seperti batuk kronis, demam, dan penurunan berat badan yang tidak wajar. Sementara itu, tes HIV dilakukan untuk mendeteksi adanya infeksi virus dan memberikan perawatan yang diperlukan jika ada yang terinfeksi.

Bekerjasama dengan tim skrining Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Puskesmas Jelekong serta Puskesmas Wanasari program TCM juga diterapkan untuk mengidentifikasi dan mengawasi individu yang mungkin telah terpapar TB dari kontak erat dengan penderita TB. Kegiatan dilakukan dalam beberapa tahap, untuk tahap pertama merupakan skrining gejala TBC-HIV pada tanggal 11-12 September dan dilanjutkan dengan skrining TBC Chest X-Ray (Mobile Rontgen) dan TCM (Tes Cepat Molekular) pada tanggal 13-15 September.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Gumilar Budirahayu, mengungkapkan bahwa langkah ini sangat penting dalam menjaga kesehatan warga binaan dan mengurangi risiko penyebaran penyakit di dalam lembaga pemasyarakatan. Dia juga menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran tentang TB-HIV di kalangan warga binaan untuk meminimalkan risiko penularan.

(David)